Kids Jaman Now Micin |
Breaking News
Senin, 13 November 2017
Rabu, 15 Februari 2017
GEMPA PASCA PILKADA ACEH
Gempa Pasca Pilkada Aceh |
Gempa bumi merupakan tanda alam yang berbicara atas perilaku yang dilakukan oleh manusia di atas muka bumi. Tanda ini sebagai bentuk peringatan yang diberikan pada kita.
Menurut kepercayaan turun temurun dari zaman dahulu bahwa gempa yang terjadi pada bulan (jumadil awal ) maka akan ada percekcokan, permusuhan.
Apalagi di Aceh pada tangga 15 Februari 2017 baru saja melaksanakan Pilkada serentak, apakah ini suatu pertanda dari yang maha kuasa bahwa di Aceh akan terjadi percekcokan dan permusuhan setelah pemilihan kepala daerah. Muda-mudahan hal ini tidak terjadi semoga ramalan ini salah dan Aceh tetap aman dalam kepemimpinan yang baru...
Minggu, 15 Januari 2017
WARNA POLITIK ACEH MENJELANG PILKADA
Hari minggu merupakan waktu yang sangat tepat untuk bersantai dirumah bersama keluarga terutama bersama anak-anak setelah sekian hari bekerja. hari ini seperti biasa, saya sedang duduk sambil membuka fb, tanpa sengaja terlintas sebuah gambar yang menampilkan beberapa calon gubernur dilayar fb saya. Kemudian saya perhatikan bakal siapa yang akan saya coblos pada pilkada mendatang yang tinggal beberapa hari lagi tepatnya pada tanggal 15 februari 2017.
Sambil menikmati secangkir kopi, perlahan suara seorang bocah terdengar yang tak jauh dari telinga saya, "gambar siapa itu yah".kemudian saya palingkan wajah untuk menatapnya, saya usap kepalanya yang di iringi dengan ciuman dikeningnya. Lalu saya mencoba untuk menjelaskan siapa mereka, sebelum saya sebutkan satu persatu, saya menyuruh untuk menghitung jumlah pasangan yang ada digambar pada layar monitor A8.
Setelah menghitung dengan benar menurut kemampuan anak seusia Tk. Saya menjelaskan berdasarkan urutan gambar yang nomor urut satu dengan warna latar biru tua hampir ungu itu pasangan Tarmizi A Karim dengan T Machsalmina Ali. Nomor urut dua yang warna latar merah pasangan Zakaria Saman dengan Teuku Alaidinsyah, nomor urut tiga yang warna latar putih pasangan Abdullah Puteh dengan Sayed mustafa, nomor urut empat yang warna latar merah pasangan Zaini Abdullah dengan Nasaruddin, nomor urut lima yang warna latar merah pasangan Muzakir Manaf dengan TA Khalid dan nomor urut yang keenam dengan warna latar biru itu pasangan Irwan Yusuf dengan Nova Iriansyah.
Setelah puas mendengar penjelasan dan rasa ingin taunya terpenuhi, yang sedikit wajahnya tersenyum cengar cengir dengan ciri khasnya ompong,,,saya mencoba untuk memancing bertanya, "kalau seandainya rahmat pilih, kira-kira gambar mana yang akan kamu pilih", sambil menunjuk nomor 6, ini yang saya pilih yah, "kenapa" lanjut saya memancing, karena bagus, bagus apanya sambung saya, karena warnanya biru. Kenapa dengan warna biru, itu warna kesukaan saya dan warnanya jelas....dalam hati saya"anak kecil aja sudah ada warna kesukaannya, sambil tersenyum geli kalau di Aceh Timur yang jelas itu nek tu, yang lain semua bereh. hehehe...".
Tanpa terduga pertanyaan balasan muncul dari mulutnya yang mungil, kalau ayah pilih yang mana? Dengan spontan saya tertawa, hahaha .....rahasia,,,tapi warna kesukaan ayah juga birukan.......???
Dari pertanyaan tersebut mengugah perasaan saya untuk mencari tau, apa filosofi dari sebuah warna bagi karakter seseorang dalam kehidupannya, walau terkadang warna tidaklah mewakili dari sebuah sifat bagi setiap insan namun bisa jadi suatu bahasa,simbol atau kode untuk menunjukan suatu kepribadian pada umumnya.
Kepribadian dapat dipengaruhi oleh preferensinya dalam berbagai hal, mulai dari makanan, gaya pakaian sampai warna favorit. Karena itu dengan mengetahui preferensi seseorang terhadap berbagai hal, secara teori kita bisa mengetahui kepribadian orang tersebut, preferensi terhadap warna merupakan salah satunya. Menurut ilmu choromotherapy, warna-warna tertentu berkaitan erat dengan kondisi mental dan kesehatan seseorang. Karena itu dapat digunakan terapi psikologis.
Istilah psikologi warna untuk meng artikulasi persepsi manusia terhadap warna yang terlihat oleh mata. Setiap warna akan memberi kesan dan kemudian dipersepsikan secara unik oleh pikiran orang yang sedang melihatnya. Demikian pula warna-warna yang ada disekitar alam kita, seakan mampu berbicara dan mempengaruhi suasana hati seseorang.
Darwis Triadi, seorang fotografer terkenal didalam bukunya "Color Vision" menjelaskan bahwa: " warna dapat menciptakan keselarasan dalam hidup. Dengan warna kita bisa menciptakan suasana teduh dan damai. Dengan warna pula kita dapat menciptakan keberingasan dan dan kekacauan."
Warna bisa memberi pengaruh terhada psikologi, emosi, serta cara bertindak manusia. Warna adalah suatu simbol yang mempunyai makna terhadap suatu bendera negara, partai politik, perkumpulan dan bahkan individu. Suasana hati seseorang bisa pula terpengaruh dengan adanya warna yang tertangkap indera penglihatan.
Jika salah satu dari para calon kandidat terpilih sebagai gubernur Aceh, ada apa dan siapa dibelakang meraka, mari kita analisa berdasar warna, dibelangkang pasangan Tarmizi A Karim dengan T Machsalmina Ali ada warna ungu. Dibelakang pasangan Zakaria Saman dengan Teuku Alaidinsyah ada warna merah, dibelakang pasangan Abdullah Puteh dengan Sayed mustafa ada warna putih, dibelakang pasangan Zaini Abdullah dengan Nasaruddin ada warna merah, dibelakang pasangan Muzakir Manaf dengan TA Khalid ada warna merah dan dibelakang pasangan Irwan Yusuf dengan Nova Iriansyah ada warna biru. Untuk itu, biarkan warna yang berbicara apa adanya.
1 Merah
Melambangkan kesan energi, kekuatan, hasrat, erotisme, keberanian, agresi, nafsu, kehangatan, simbol dari api, pencapaian tujuan, darah, resiko, ketenaran, cinta, perjuangan, perhatian, perang, bahaya, kecepatan, panas, kekerasan. Arti positif misalnya cinta, energi, kuasa, kekuatan, panas, kehangatan, sedangkan arti negatif antara lain kemarahan, bahaya, peringatan, ketidaksabaran, penderitaan.
Jika warna merah menjadi favorit, maka orang itu termasuk tipe yang sangat berwibawa dan juga senang mengayomi teman yang lemah. Walau sering kali bergaul dan bercanda tapi orang ini bisa menahan diri. Orang ini termasuk tipe yang sulit jatuh cinta.
2. Putih
Menunjukkan kedamaian, permohonan maaf, pencapaian diri, spiritualitas, kedewaan, keperawanan atau kesucian, kesederhanaan, kesempurnaan, kebersihan, cahaya, tak bersalah, keamanan, persatuan. Arti positifnya antara lain: kebaikan, keadaan tak bersalah, kemurnian, segar, gampang, bersih, sedangkan arti negatifnya: musim dingin, dingin, jauh .
Jika Andamenyukai warna putih, makaAnda adalah orang yang dilahirkan ke dunia dengan sempurna, banyak orang mengagumi Anda karena sifat anggun, idealis dan moralis yang teramat tinggi. Tak pernah angkuh, senang menolong siapa saja yang membutuhkan bantuan Anda.
3. Hitam
Melambangkan perlindungan, pengusiran, sesuatu yang negatif, mengikat, kekuatan, formalitas, misteri, kekayaan, ketakutan, kejahatan, ketidak bahagiaan, perasaan yang dalam, kesedihan, kemarahan, sesuatu yang melanggar , harga diri, anti kemapanan, seksualitas, kecanggihan, kematian. Sangat tepat untuk menambahkan kesan misteri. Arti positif: perlindungan, dramatis, serius, bergaya/anggun, formalitas, sedangkan arti negatif: kerahasiaan, kematian, kejahatan/ malapetaka, kegaiban.
Jika Anda menyukai warna hitam, maka Anda termasuk tipe orang yang sangat lincah dalam hal-hal tertentu saja. Jika Anda berada di lingkungan yang tidak disukai, maka Anda akan menjadi murung. Anda selalu tampil menarik, rapi, cukup banyak lawan jenis berusaha mengejar dan merebut cinta Anda.
4. Biru
Memberikan kesan komunikasi, peruntungan yang baik, kebijakan, perlindungan, inspirasi spiritual/kepercayaan, konservatif, keamanan, teknologi, kebersihan, keteraturan, tenang, kelembutan, dinamis, air, laut, kreativitas, cinta, kedamaian, kepercayaan, loyalitas, kepandaian, panutan, kekuatan dari adlam, kesedihan, kestabilan, kepercayaan diri, kesadaran, pesan, ide, berbagi, idealisme, persahabatan dan harmoni, kasih sayang. Warna ini memberi kesan tenang dan menekankan keinginan. Biru tidak meminta mata untuk memperhatikan. Arti positif: keheningan, mencintai, kesetiaan, keamanan, percaya, intelligence, sedangkan arti negatif: kedinginan, ketakutan, kejantanan.
Jika Anda menyukai warna biru, maka Anda termasuk dalam tipe pemurung, selalu menyenangkan dan selalu bertindak pasif dalam segala hal. Mendambakan ketenangan dan ketentraman. Anda selalu mendapat kesulitan dalam pergaulan. Demikian pula dalam bercinta karena kamu pintar dalam menyembunyikan perasaan.
5. Hijau
Menunjukkan warna bumi, penyembuhan fisik, kelimpahan, keajaiban, tanaman dan pohon, alami, sehat, keberuntungan, kesu
buran, pertumbuhan, muda, kesuksesan materi, pembaharuan, daya tahan, keseimbangan, ketergantungan dan persahabatan. Arti positif: uang, pertumbuhan, kesuburan, kesegaran, healing, sedangkan arti negatif: iri hati, kecemburuan, kesalahan, kekacauan
Jika warna kesukaan Anda hijau, maka Anda adalah tipe yang sangat romantik, menyukai keindahan, menyenangi alam dengan udara yang sejuk. Anda adalah seseorang yang selalu memegang prinsip. Dalam hal bercinta Anda mengidam-idamkan calon teman hidup yang penuh toleransi dan dapat dipercaya.
6. Kuning
Merujuk pada matahari, ingatan, imajinasi logis, energi sosial, kerjasama, kebahagiaan, kegembiraan, kehangatan, loyalitas, tekanan mental, persepsi, pemahaman, kebijaksanaan, penghianatan, kecemburuan, penipuan, kelemahan, penakut, aksi, idealisme, optimisme, imajinasi, harapan, musim panas, filosofi, ketidak pastian, resah dan curiga.
Arti positif: terang/cerdas, energi, matahari, kreativitas, akal, bahagia, sedangkan arti negatif: penakut, tidak bertanggungjawab, tidak stabil.
Jika kesukaan Anda warna kuning menandakan bahwa Anda memiliki sifat optimis. Anda tipe periang dan senang bergaul, tidak memiliki penampilan yang loyo. Sifat tolong-menolong selalu ada dalam dirimu, karena menolong merupakan suatu kewajiban mutlak bagimu. Anda orang yang tidak pernah meremehkan siapapun juga, walaupun seseorang itu dungu atau bloon.
7. Ungu
Menunjukkan pengaruh, pandangan ketiga, kekuatan spiritual, pengetahuan yang tersembunyi, aspirasi yang tinggi, transformasi, kebangsawanan, upacara, misteri, pencerahan, telepati, empati, arogan/keangkuhan, intuisi, kepercayaan yang dalam, ambisi, magic atau keajaiban, harga diri.
Jika warna ungu menjadi warna favoritmu maka Anda adalah tipe yang benar-benar luar biasa. Dalam menghadapi masa depan Anda tidak pernah ragu-ragu. Apa yang dikerjakan Anda adalah yang terbaik. Anda pandai benar dalam mengikuti perkembangan zaman. Dalam bercinta, hanya merekalah yang kuat mental yang bisa mendekati dan menjadi kekasihmu.
8. Orange
Menunjukkan kehangatan, energy, keseimbangan, kehangatan, antusiasme, persahabatan, pencapaian bisnis, karier, kesuksesan, kesehatan pikiran, keadilan, daya tahan, kegembiraan, gerak cepat, sesuatu yang tumbuh, ketertarikan, independensi. Arti positif: keberanian, kepercayaan, kehangatan/keramahan, keakraban, sukses, sedangkan arti negatif: ketidak-tahuan, melempem.
9. Coklat
Menunjukkan persahabatan, kejadian yang khusus, tanah/bumi, pemikiran yang materialis, reliabilitas, kedamaian, produktivitas, praktis, kerja keras, kepercayaan, daya tahan, kesenangan. Arti positif: ramah, bumi, keluar rumah, umur panjang, konservatif, sedangkan arti negatif: dogmatis, konservatif.
10. Abu-abu
Mencerminkan keamanan, kepandaian, tenang dan serius, kesederhanaan, kedewasaaan, konservatif, praktis, kesedihan, bosan, profesional, kualitas, diam, tenang, masa depan (millennium). Arti positif: keamanan, keandalan, kecerdasan/inteligen (intelek), padat, konservatif. Arti negatif: muram, sedih, konservatif.
11. Emas
Mencerminkan kedudukan, kesehatan, keamanan, kegembiraan, kebijakan, arti, tujuan, pencarian kedalam hati, kekuatan mistis, ilmu pengetahuan, perasaan kagum, konsentrasi. Aryi positif: kekayaan, kemakmuran, berharga, tradisional, sedangkan arti negatif: ketamakan, pemimpi.
Itulah beberapa warna yang berhubungan dengan calon gubernur aceh menjelang pilkada, dengan warna sedikit bisa memberi informasi tentang kepribadian seseorang atau kelompok. Andalah yang berhak mengambil kesimpulan tentang pilihan anda.
Kamis, 12 Januari 2017
RAKERDA IGI ACEH TIMUR TAHUN 2017
IGI Aceh Timur melaksanakan rakerda ke-II bertempat di SMKN Taman Fajar pada hari kamis, 12 Januari 2017 dihadiri oleh sejumlah pengurus igi dibawah kepemimpinan Pak Fitriadi Mahmud yang didampingi sekretaris igi Aceh Timur Pak Muhammad Fauzi serta turut didampingi oleh pengurus IGI pusat yaitu Kanda Khairuddin dan Babe Nurdin. Adapun hasil rapat yang diputuskan:
1. Menetapkan pengurus IGMP Daerah Aceh Timur. Ada 20 IGMP untuk daerah Aceh Timur terdiri dari; IGMP Matematika,IGMP Pendidikan jasmani,Olahraga dan Kesehatan, IGMP Bahasa Inggris, IGMP Biologi, IGMP Pendidikan Agama Islam,IGMP Fisika, IGMP Senibudaya,IGMP Pendidikan dan Kewarganegaraan, IGMP Kimia, IGMP Sosiologi, IGMP Bahasa Indonesia, IGMP Ekonomi,IGMP Bidang Keahlian Teknologi Informasi dan Komunikasi,IGMP Bidang Keahlian Teknologi dan Rekayasa, IGMP Bidang Keahlian Bisnis Manajemen, IGMP Bidang Keahlian Kesehatan, IGMP Bidang Keahlian Agribisnis dan Agroteknologi, IGMP IPA Terpadu, IGMI dan IGSD
2.IGMP yang sudah terbentuk untuk mengajukan program-program kerjanya sampai batas waktu 20 februari 2017
3.Ulang Tahun IGI Aceh Timur ke-3 dirayakan dengan diadakan Seminar dan lomba. Seminar akan diadakan pada tgl 26 maret 2017 Pematerinya adalah pak Slamet dan pemenang lomba karya tulis ilmiah serta satu hari sebelum hari H yaitu pada tgl 25 maret 2017 akan diadakan lomba yang pesertanya terdiri dari seluruh guru di Aceh Timur termasuk pengurus IGI. Bidang yang akan diperlombakan adalah:
a. Media pembelajaran berbasis
1. Komik
2. FlipBook
3. Sagusanov
b. Karya Tulis Ilmiah
1. PTK
2. Best Practice
c. Karya inovasi keahlian
4. Meneruskan IGI Visit School sebagai program unggulan IGI.
Diakhir acara Babe Nurdin selaku Wakil Ketua Umum IGI Regional Wilayah Sumatra memberikan arahan dan motivasi bagi pengurus IGI dan IGMP Aceh Timur untuk selalu berkerja dengan semangat dan iklas tanpa mengharap imbalan.
Perlak, 12 Januari 2017
Ketua Bidang Publikasi Media
Aiyub,S.Pd
1. Menetapkan pengurus IGMP Daerah Aceh Timur. Ada 20 IGMP untuk daerah Aceh Timur terdiri dari; IGMP Matematika,IGMP Pendidikan jasmani,Olahraga dan Kesehatan, IGMP Bahasa Inggris, IGMP Biologi, IGMP Pendidikan Agama Islam,IGMP Fisika, IGMP Senibudaya,IGMP Pendidikan dan Kewarganegaraan, IGMP Kimia, IGMP Sosiologi, IGMP Bahasa Indonesia, IGMP Ekonomi,IGMP Bidang Keahlian Teknologi Informasi dan Komunikasi,IGMP Bidang Keahlian Teknologi dan Rekayasa, IGMP Bidang Keahlian Bisnis Manajemen, IGMP Bidang Keahlian Kesehatan, IGMP Bidang Keahlian Agribisnis dan Agroteknologi, IGMP IPA Terpadu, IGMI dan IGSD
2.IGMP yang sudah terbentuk untuk mengajukan program-program kerjanya sampai batas waktu 20 februari 2017
3.Ulang Tahun IGI Aceh Timur ke-3 dirayakan dengan diadakan Seminar dan lomba. Seminar akan diadakan pada tgl 26 maret 2017 Pematerinya adalah pak Slamet dan pemenang lomba karya tulis ilmiah serta satu hari sebelum hari H yaitu pada tgl 25 maret 2017 akan diadakan lomba yang pesertanya terdiri dari seluruh guru di Aceh Timur termasuk pengurus IGI. Bidang yang akan diperlombakan adalah:
a. Media pembelajaran berbasis
1. Komik
2. FlipBook
3. Sagusanov
b. Karya Tulis Ilmiah
1. PTK
2. Best Practice
c. Karya inovasi keahlian
4. Meneruskan IGI Visit School sebagai program unggulan IGI.
Diakhir acara Babe Nurdin selaku Wakil Ketua Umum IGI Regional Wilayah Sumatra memberikan arahan dan motivasi bagi pengurus IGI dan IGMP Aceh Timur untuk selalu berkerja dengan semangat dan iklas tanpa mengharap imbalan.
Perlak, 12 Januari 2017
Ketua Bidang Publikasi Media
Aiyub,S.Pd
Minggu, 30 Oktober 2016
IGI VISITS SCHOOLS PERDANA DI SDN MATANG KUPULA LHEE
Ikatan Guru Indonesia Kabupaten Aceh Timur menepati janjinya, hari minggu tanggal 30 oktober 2016 adalah kegiatan perdana IGI VISITs SCHOOLs di SDN Matang Kupula Lhee wilayah UPTD Simpang Ulim. Adapun materi yang disepakati untuk dipelajari "White Board Animation".
Belasan guru SDN Matang Kupula Lhee yang sudah terdaftar sebagai anggota IGI Aceh Timur sangat antusias mengikuti kegiatan ini, mengesampingkan hari minggu sebagai hari libur, guru guru IGI SDN matang kupula lhee memfaatkan untuk menambah pengetahuannya dalam pembuatan media belajar menarik melalui aplikasi White Board Animation.
Kepala Sekolah SDN Matang Kupula Lhee meminta kepada IGI agar tidak bosan mengajarkan guru guru di sekolahnya, beliau juga sangat berterima kasih atas hadirnya IGI ke sekolahnya, semogo dengan hadirnya IGI hari ini bisa mengupgrade pengetahuan guru. Yang berdampak pada peningkatan mutu pendidikan ke depannya.
Kegiatan IGI VISITs SCHOOLs merupakan bentuk apresiasi IGI kepada sekolah sekolah yang sudah 100% gurunya sudah terdaftar resmi sebagai anggota IGI. Khairuddin, M.Pd ketua IGI Aceh Timur yang juga sebagai insiator dari program ini, mengirim Team Leader IGI VISITs SCHOOLs yang dikomandoi oleh Nanda Saputra, S.Pd, dan didampingi 2 kader IGI Aceh Timur Aiyub, S.Pd dan Anwar, M.PdI untuk turun ke sekolah sekolah yang ditunjuk, yang terjadwal hari ini adalah SDN Matang Kupula Lhee.
Di sela sela istirahat, rudi salah seorang peserta kegiatan hari ini mengatakan bahwa white board animation benar benar menarik, walaupun pada awalnya terasa sulit tetapi setelah diperhatikan aplikasi white board animation luar biasa menarik. Jika ini selesai saya kerjakan ingin cepat cepat saya aplikasikan ke dalam pembelajaran di kelas, dan saya memiliki keyakinan aplikasi ini akan mendongkrak minat belajar murid saya, pungkasnya.Team leader IGI Visits Schools, dalam kesempatan ini juga menyampaikan bahwa kegiatan hari ini merupakan awal dari gerakan perubahan untuk masa depan pendidikan Aceh Timur lebih baik, Program ini akan berlanjut ke sekolah sekolah yang lain, teruma sekolah yang sudah 100% gurunya IGI. Bukan hanya pelatihan White Board Animation yang kami tawarkan, tetapi ada berbagai menu materi yang menurut kebutuhan sekolah masing masing.
ada 12 materi yang kami tawarkan:Materi kegiatan boleh dipilih setelah disepakati antara IGI dengan sekolah yang bersangkutan, mencakup:(1) Melek komputer dasar / menengah(2) Membuat media pembelajaran berbasis powerpoint
(3) Membuat media pembelajaran berbasis buku digital
(4) Membuat media pembelajaran berbasis komik
(5) Kelas Digital
(6) Membuat media pembelajaran berbasis Whiteboard animation
(7) Membuat media pembelajaran berbasis Prezy Application
(8) Penulisan Best Practice
(9) Penulisan PTK
(10) Menumbuhkan dan membudayakan Literasi sekolah
(11) penyusunan DUPAK (bagi KKG/MGMP atau UPTD yang 100% IGI)
(12) Blogger
Saat ini tercatat sudah ada 7 SD, 2 SMP dan 5 SMA/SMK dan 1 Madrasah yang guru-gurunya sudah 100% IGI dan insyaAllah mulai November 2016, IGI Kabupaten Aceh Timur mulai bergerak untuk IGI Visit School.
" Sharing And Growing Together adalah Kuncinya " Salam IGI
Team Leader IGI Visits Schools
baca juga:
Jumat, 28 Oktober 2016
PERUBAHAN DUNIA DAN NILAI LUHUR SUATU BANGSA
Mari
buka mata liat disekitar kita betapa dunia semakin canggih dan moderen sungguh
berbanding terbalik dengan tempo dulu. Saat kita berbicara sendiri, ketawa-tawa
sendiri sambil gigit jari bersama sebuah
benda yang didekatkan ketelinga, perilaku tersebut dianggap gila pada masa
dulu, dan di zaman sekarang dianggap wajar, biasa-biasa saja, atau bisa
dikatakan normal bila sedang nelpon teman atau sang pacar.
Ketika kehilangan sesuaktu benda, maka kebanyakan
orang tempo dulu mencari orang pintar untuk menerawang siapa yang telah
mengambilnya. Lalu mengambil air dengan
membaca-baca mantra, terlihatlah gambar dalam air tersebut, lalu mengambil
sebuah batu memanggil sahabat menanyakan keberadaan orang tersebut beserta
benda yang hilang, dengan kejadian tersebut kita menyimpulkan sungguh diluar
kewajaran atau abnormal, makanya kita panggil orang pintar tersebut Paranormal.
Tetapi hal tersebut tidaklah aneh dizaman sekarang semua orang bisa melakukanya
cukup liat di CCTV bila kita memasangnya, dan langsung bisa menelpon polisi
untuk melaporkannya bila kita mengenal sang pelaku.
Begitulah
kira-kira gambarannya, kemajuan teknologi bukan hanya dibidang IT saja, yang
dengan mudah meng akses Internet, Cheting, Facebook, Twiter, WA, Instagram,
BBM, Telegram begitu cepat dan mudah berkomunikasi mendapatkan informasi
didunia maya, tetapi juga dibidang Transportasi, bisa menjadikan dunia semakin
dekat, dalam tempo sekejab bisa mengelilingi dunia denga pesawat terbang. Pertanian,
dapat meningkatkan hasil berlimpah dalam waktu yang singkat, kalau dulu hasil
panen harus menunggu berbulan-bulan bahkan tahunan, tetapi sekarang dengan
kemajuan teknologi merekayasa genetika, bisa menciptakan bibit unggul yang
cepat dangan kwalitas baik. Padi misalnya dulu panen setahun sekali, tapi
sekarang hanya seratus hari bisa panen.
Semakin
hari dunia semakin maju dan semakin canggih, bila kita tidak mau merubah dan
mengikuti perkembangan dunia maka kita akan tergilas oleh kemajuannya. Jangan pula
kita terlalu menghambakan diri pada kemajuan dunia dengan melupakan nilai-nilai
estatika yang substansial bagi kehidupan, semua kita ciptakan serba palsu dan
penuh rekayasa untuk mengejar dunia, dengan alasan perobahan zaman,
menghalalkan segala cara untuk mendapatkan sesuaktu dengan mengorbakan banyak
orang.
Dunia
boleh berubah dengan kemajuannya tetapi nilai-nilai luhur yang terkandung
didalamnya jangan sampai terkikis oleh kemajuannya. Kita manusia selaku
penggerak perobahan harus menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusian. Baik dalam
menciptakan, mengambil kebijakan, maupun dalam
menetapkan keputusan, harus memperhatikan norma-norma yang ada dalam
kehidupan. Terutama norma agama, ingat ketika memutuskan suaktu perkara berdosa
atau tidak. Tiap-tiap manusia itu pemimpin, dan setiap pemimpin itu akan
dimintai pertanggung jawaban oleh Allah. Minimal kita pemimpin bagi anggota
tubuh kita.
Apalagi
kita meminpin sebuah Negara, Propinsi, kabupaten, kota, Kecamatan, Desa, RW,RT
yang begitu banyak manusia beragam perilakunya. Kita selaku manusia yang
diembankan tugas selaku kepala dinas, kepala bidang, kepala UPT, Kepala Desa,
kepala sekolah, atau kepala keluarga jangan sampai melampui tuhan, tetapi kita
harus menghadirkan tuhan dalam setiap keputusan yang kita ambil. Karena
keputusan yang kita ambil, Allah maha melihat, mendengar, mengetahui segala isi
hati kita.
Pemimpin-pemimpin
yang tidak menggakui adanya Tuhan dalam kehidupannya, maka peminpin itu kafir,
zhalim, munafik. Membiarkan anggota-anggotanya,rakyatnya berbuat dosa,
seolah-olah aman terbebas dari dosa sesuai denga zamannya. Aturan-aturan dan
hukum dibuat untuk melindunginya dan menyiksa rakyatnya demi kepentingannya.
Dunia
semakin maju, maka semakin aneh pula perilakunya, dimana yang berbuat benar dianggap
salah, dan yang salah dianggap benar.
Ketika ada yang inggin menyelamatkan imanya, dianggap tidak bisa bekerja sama
dalam dosa dicela dikatain sok suci, sok jujur,
lalu di asingkan, dan yang berbuat dosa diperas untuk menutupi dosanya.
Katanya” dosa harus dibag-bagi”. Saya rasa semua agama melarang berbuat dosa,
sampai - sampai ada surat pengampunan dosa. Tetapi ketika pemimpin-peminpin
dajjal melebarkan sayapnya. Dengan leluasan memutuskan perkara sesuai isi
hatinya karena dendam, maka pemimpin-pemimpin seperti ini tidak takut melanggar
norma hukum.
Dengan
perobahan dunia lewat kemajuan teknologi bukan berarti kita ikut melakukan
perubahan nilai-nilai budaya. Tetapi dengan kemajuan dunia dan teknologinya kita
pertahankan nilai-nilai luhur yang baik sebagai benteng pertahanan diri, dan
menghilangkan yang tidak baik sesuai norma agama dan hukum, selaras dengan
perkembangan zaman. Apalagi dalam memilih peminpin yang sebentar lagi didepan mata untuk wilayah
Aceh dan DKI Jakarta di tahun 2017, kita harus jeli memilihnya jangan
sampai segelas kopi, sebungkus sembako,
sebuah kaos, selembar SK, selusin sirup, sebuah HP, segudang janji, sejuta
harapan yang dibalut dengan kepalsuan mengorbankan cita-cita luhur. Mereka memberi
segalanya untuk mengambil semua. Hanya iman dan taqwalah yang dapat menuntun
kita kepada pilihan yang baik di era serba canggih ini. Amiiin……………….
Rabu, 26 Oktober 2016
CERITAKU AWAL MENJADI GURU
Tahun 2001 tidak dapat
saya lupakan karena ditahun tersebut banyak hal yang terjadi tanpa terencanakan
sebelumnya. Pada tahun tersebut saya sangat galau tidak tahu harus berbuat apa,
mau melanjutkan kuliah biaya tidak ada, mau kerja tidak memiliki skill, ditambah
saat itu kodisi Aceh dalam keadaan konflik. Semua orang dalam keadaan
ketakutan, banyak pemuda yang seusia saya terjun menjadi anggota GAM (Gerakan
Aceh Merdeka). Disaat kegalauan saya, ada beberapa orang yang menawarkan
pekerjaan, diantaranya jualan dikios, saya jalani hanya satu bulan, menjadi
kondektur trayek Panton labu – Lhokseumawe, dalam hati kecil saya tidak ingin
selamanya menjadi kondektur, 10 hari kemudian saya berhenti bekerja,
tidak lama setelah itu, saya ditawarkan mengajar anak-anak di SD.
Pada saat beliau
meminta saya untuk mengajar, saya belum memiliki ilmu untuk mengajar, belum tau
cara mendidik, saya hanya tamatan SMU, karena pertimbangan ingin mendapatkan
pengalaman “ bagaimana sih rasanya menjadi guru?” dan juga dorongan dari orang
tua saya, akhirnya saya menerima tawaran beliau untuk mengajar anak-anak
disekolah dasar, pada saat itu beliau mengajar di kelas II, berarti saya tanpa
pilihan saya harus mengajar dikelas II SD.
Siapa sih beliau yang
menawarin untuk mengajar, tidak lain beliau adalah guru saya waktu SD , beliau
guru kelas V waktu saya masih duduk dibangku sekolah dasar, M.Yakop namanya,
karena sakit beliau ingin berobat ke Langsa. Saat itu kondisi daerah Aceh
sedang dilanda konflik tidak semua orang mau mengajar, apalagi gaji guru sangat
sedikit, tidak sama seperti sekarang. Gaji guru sekarang selain gaji yang
diterima tiap bulan juga mendapat tunjangan tambahan yaitu tunjangan
sertifikasi, satu kali gaji pokok tiap bulan. Pada saat itu semua sekolah
kekuranga guru, tidak ada orang yang mintak mengajar, banyak guru yang mintak
pindah dengan berbagai alasan, tetapi sekarang banyak orang ingin mengajar
walau hanya bakti tanpa bayaran.
Dihari pertama
mengajar, saya kelimpungan kalang kabut, suasana kelas ribut, bagaimana caranya
mengajar dan mendidik anak sebanyak 36 siswa, rasanya mengajar dihari pertama
seperti kata cita citata “sakitnya
tuh disini” dada saya terasa sesak, mau kita bentak takutnya
anak-anak menangis, tidak kita bentak suasana kelas ribut. Jauh sekali bedanya,
saya mengajar dengan guru saya waktu di SMU, maklum guru-guru saya itu sudah
memiliki ilmu mendidik, sudah serjana, sedangkan saya hanya tamatan SMU yang
tidak tau cara membuat anak-anak tenang, senang, dan nyaman dalam belajar.
Ketika anak – anak
ribut saya hanya bisa memukul meja, “anak-anak diam…….”. Cuma lima menit anak –
anak bisa diam, kemudian anak yang sering buat keributan saya panggil kedepan
dan berdiri, dalam hati saya berkata “ berat juga rasanya menjadi guru”. Saya
mengajar tiap hari 4 jam pelajaran dari jam 08.00 sampai jam 10.20,
sehabis itu saya pulang kerumah, hari pertama dan seterusnya seperti itu juga
rutinitas yang harus saya jalani. Berat sekali tugas menjadi guru tidak semudah
yang kita bayangkan, seperti kata orang “ jadi guru SD gampang tinggal masuk
kelas ngajar ini budi, ini bapak budi, ini adik budi,”. Menjadi guru itu
ternyata harus memiliki kemampuan khusus yaitu kita harus mengetahui apa mau
sianak, keadaanya, karakternya yang berbeda-beda serta kondisi ekonomi orang
tua sangat berpengaruh terhadap perkembangan psikologis anak.
Saya diarahkan untuk
mengajar dikelas II supaya anak-anak bisa membaca, menulis, dan berhitung. Saat
itu saya tidak tahu teknik mengajar untuk anak-anak, apalagi dikelas rendah,
bagaimana cara menarik perhatian anak-anak supaya anak-anak tertarik, mau
menulis dan membaca, bekal yang saya miliki hanya kemauan dan keberanian untuk
tetap maju menghadapi tantangan dan pengalaman baru. Setiap hari ada saja ulah
anak-anak, ada yang menangis tidak bisa menulis, ada yang berkelahi, ada yang
hanya duduk saja tidak mau menulis, ada yang selalu bertanya, dua jam mengajar
rasanya stresssssssss sekali, sampai di rumah langsung tertidur hingga
jam 12, selama satu bulan masalah tersebut saya pendam dalam hati, tidak berani
bertanya dan menceritakan kepada guru-guru yang lain, maklum saja, baru
mengajar malu kepada guru – guru yang lain, apalagi guru-guru tersebut semuanya
guru saya enam tahun yang lalu.
Sebulan kemudian saya
berhenti mengajar, saya pikir pak M.Yakop sudah sehat dan sudah bisa mengajar
seperti biasa, berarti tugas saya untuk mengantikan beliau sudah selesai, saya
tidak ingin anak-anak itu bodoh karena ketidaktahuan saya dalam mendidik,
saat itu saya berpendapat bahwa guru tidak dapat digantikan oleh orang lain
yang tidak memiliki kemampuan untuk mendidik, membimbing, dan mengarahkan, atau
bahasa lain kita katakan guru adalah orang yang menjadi panutan bagi anak-anak
didik yang bisa mengantikan orang tua mereka dirumah.
Setelah dua hari saya
tidak masuk kelas, Bapak M.Yakob datang kerumah saya meminta supaya saya mau
mengajar lagi, dalam hati saya sudah mantap untuk menolak pekerjaan tersebut,
karena pekerjaan tersebut sudah saya jalani cukup berat bagi saya yang tidak
memiliki ilmu menjadi seorang guru yang baik, disaat itulah semua permasalah
yang ada selama sebulan saya ceritakan. Namanya saja beliau guru senior di SDN
Tanjong Minjei, beliau sangat bijak dan mantap menjelaskan kepada saya, beliau
orang yang pertama memberi semangat hidup bagi saya, yang awalnya saya menolak
kini berubah 1800, selain memberi motifasi, tanpa saya minta beliau
juga bersedia memberi honor 100 ribu perbulan, bagi saya honor tersebut sangat
besar.
Baru dua hari merasa
tenang kini gejolak hati dan ketentraman jiwa kembali diuji, saya harus
berhadapan dengan anak-anak lagi, dengan kodisi yang sama, tempat yang sama,
wajah yang sama, Cuma hari yang berbeda, saya mulai menjalakan rutinitas
seperti biasanya, hari itu saya sudah berani masuk keruang dewan guru, guru
yang pertama menegur saya yaitu almarhum abah Husaini, beliau guru agama
disekolah tersebut dan beliau termasuk guru yang disegani oleh guru-guru yang
lain karena beliau orang yang dituakan karena ilmunya.
Setiap hari beliau
membagikan ilmunya kepada saya bagai mana cara bergaul dengan anak-anak, cara
mendidik anak yang baik, tempat-tempat yang boleh dipukul yang tidak
membahayakan bagi anak, saya teringat dengan penjelasan beliau ” kalau kita mendidik dengan kekerasan akan
melahirkan dendam, kalau kita mendidik dengan ketegasan akan melahirkan
kedisiplinan, kalau kita mendidik dengan kasih sayang akan melahirkan cinta”.
Sejak saat itu saya sangat tertarik untuk membaca buku tentang cara mendidik
anak, sampai saat ini saya masih teringat kalimat dalam buku yang saya baca “masuk kedunia anak-anak bermaian dengan
anak-anak baru bisa kita mengajarkan mereka”.
Ilmu-ilmu yang saya
dapatkan baik dari senior maupun dari buku-buku yang saya baca, saya terapkan
ketika mengajar, sejak saat itu saya mulai memperhatikan perubahan-perubahan
pada anak-anak, ternyata anak tersebut sangat senang bila dipuji, disanjung,
dihargai, dan mendapatkan perhatian dari kita. Anak-anak lebih senang kalau
kita mengajarkan hal-hal yang mudah kemudian secara perlahan-lahan kepada yang
lebih rumit. Selain itu anak-anak paling suka berijiminasi, saya sering
menciritakan dongeng – dongeng yang didalamnya mengandung pesan moral, dan
motifasi.
Setelah beberapa bulan
kemudian, kodisi siswa sudah bisa terkontrol dan mudah diatur. Saya menerapkan
aturan – aturan yang ringan bagi mereka, memberi salam ketika berjumpa dengan
guru maupun ketika pulang kerumah, meminta izin bila keluar kelas, membaca doa
sebelum dan sesudah belajar, menyiapkan barisan sebelum masuk. Setiap hari
aturan tersebut harus dijelaskan berulang-ulang hingga menjadi kebiasaan.
Setelah aturan sudah
menjadi kebiasaan, yang namanya anak-anak selalu saja membuat ulah, entah
ketidaktahuan atau karena ikut-ikutan, pernah suatu hari seorang anak meminta
izin untuk buang air kecil, kemudian yang lain juga ikut minta izin, trus semua
anak laki -laki minta izin untuk buang air kecil, semuanya saya kasih izin
sehingga pembelajaran tertunda sampai 8 menit, setelah semuanya masuk, dengan
nada sedikit lebih keras, semua tidak boleh keluar, “bapak tidak memberi izin
lagi untuk keluar”. Setelah 30 menit kemudian seorang siswa berteriak “ pak bee
geuntot ”. murid yang lain” pak kon geuntot si amad ka jitoh ek lam
sileuweu”.
Langganan:
Postingan (Atom)